• October 6, 2024
Yang paling banyak dibicarakan selama Ramadhan di Twitter

Yang paling banyak dibicarakan selama Ramadhan di Twitter

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Mulai dari berbagi pengalaman hingga memantau kebijakan publik terkait.

JAKARTA, Indonesia – Meski puasa baru memasuki hari kedelapan, bulan Ramadhan sudah ramai di lini masa media sosial, khususnya Twitter.

Twitter Indonesia merekam percakapan pengguna media sosial di Indonesia sekitar bulan Ramadhan. Oleh karena itu, berikut beberapa topik yang banyak dibicarakan oleh pengguna bersih dari hari pertama Ramadhan hingga hari ini:

  1. #Prapuasa: Warganet bertukar cerita tentang persiapan menyambut bulan Ramadhan.

  2. 1 Ramadhan: Warganet doakan puasa pertama lancar tanpa godaan.

  3. Maaf dilahirkan: Warganet saling meminta maaf sebagai ucapan selamat berpuasa.

  4. Tarawih: Warganet bercerita tentang pengalaman salat tarawih pertama mereka.

  5. #GoRamadhan, #SalamRamadhan, dan Selamat berpuasa: Warganet saling mengucapkan selamat sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.

  6. Hilal: Warganet catatan pemerintah untuk menentukan kapan bulan puasa jatuh.

  7. #StokPangan RamadhanAman: Warganet membahas keamanan pangan selama bulan puasa. Pemerintah menjamin pasokan pangan aman, namun masyarakat khawatir harga bahan pokok akan naik.

  8. #YouKnowItsRamadanKapan: Warganet berbagi cerita tentang ramadhan, apa saja ciri-ciri ramadhan.

  9. #Pantun Ramadhan Anda: Operator telepon seluler Telkomsel mengadakan kuis digital dengan puisi pendek tentang Ramadhan.

  10. TETAPKAN SEMANGATNYA: Anggota Boy band Koboi Junior, Iqbal Dhiafakhri Ramadhan, mengirimkan dukungan kepada para penggemarnya yang berpuasa.

Twitter adalah tempat untuk berkomunikasi dan berbagi

Berdasarkan pantauan Twitter Indonesia, pengguna bersih menggunakan akun Twitter mereka sebagai cara untuk berkomunikasi dengan teman, sahabat, dan kolega mereka.

Di bulan Ramadhan ini, proses pergaulan sangat diwarnai dengan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa dan sesuai dengan tradisi masyarakat kita, kita saling meminta maaf dan memaafkan.

Bahkan Presiden Joko “Jokowi” Widodo melalui Twitter menyapa rakyatnya yang sedang sahur dan mengucapkan selamat berpuasa. Hal itu dilakukan Jokowi saat meluncurkan akun Twitter barunya.

(BACA: Ulang Tahun, Jokowi Sapa Masyarakat Indonesia di Twitter dan Facebook)

Selain Jokowi, sejumlah tokoh mulai dari artis hingga pejabat publik juga memanfaatkan Twitter untuk mengirimkan ucapan selamat berpuasa. Di antaranya anggota Coboy Junior Iqbal Dhiafakhri dan Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama.

Twitter juga digunakan oleh pengguna bersih berbagi berbagai pengalaman terkait puasa di bulan Ramadhan, mulai dari menu sahur dan berbuka hingga aktivitas yang dilakukan hingga menunggu azan magrib.

Twitter Indonesia mencatat sejumlah selebriti juga melakukan hal yang sama. Misalnya saja komikus kondang Raditya Dika yang membagikan foto menu sahur yang disantapnya kepada 10,9 juta pengikutnya di Twitter.

Ada juga artis Cinta Laura yang men-tweet tentang hari pertama puasanya yang sedang berlangsung.

Warganet kami peduli dengan kebijakan publik

Berdasarkan pantauan Twitter Indonesia, netizen Indonesia nampaknya sangat menaruh perhatian terhadap kebijakan publik terkait bulan Ramadhan.

Hal ini dibuktikan dengan relatif maraknya diskusi mengenai bulan baru dan persediaan pangan.

(BACA: Ramadhan dimulai Kamis, 18 Juni)

Sidang isbat penentuan kemunculan hilal dan awal bulan Ramadhan tahun ini memang cukup istimewa.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sidang isbat tahun ini yang menandai dimulainya Ramadhan diadakan secara tertutup. Sebelumnya, sidang isbat disiarkan langsung di televisi.

Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Machasin baru-baru ini menjelaskan media bahwa kebijakan ini diambil sedemikian rupa sehingga perdebatan yang terjadi selama persidangan tidak diketahui publik.

Masyarakat dinilai cukup mengetahui hasil sebagai esensi utama digelarnya persidangan.

(BACA: Mengapa inflasi cenderung meningkat di bulan Ramadhan?)

Dari segi ketersediaan pangan, permasalahan ini sering muncul setiap bulan Ramadhan. Hal ini tidak lepas dari potensi peningkatan permintaan pangan selama Ramadhan hingga Idul Fitri.

Peningkatan permintaan ini apabila tidak ditangani dengan baik berpotensi menimbulkan kenaikan harga dan akhirnya inflasi. Itu wajar pengguna bersih dulu-dulu — Rappler.com