• October 10, 2024

Ahok mengatakan kemacetan di Jakarta sangat parah

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Menurut Ahok, kegagalan TransJakarta memberikan pelayanan yang baik menjadi salah satu penyebab kemacetan parah di Jakarta.

JAKARTA, Indonesia – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan kemacetan di Jakarta dinilai serius.

“Kemacetan di Kota Jakarta sudah cukup parah. Aku mengakuinya. “Tapi kita juga tidak bisa diam saja melihat situasi ini,” kata Basuki yang akrab disapa Ahok. Kantor Berita AntaraKamis 5 Februari 2015.

Ahok mengatakan TransJakarta yang selama ini menjadi andalan Pemprov DKI sebagai alat transportasi massal gagal menjalankan misinya.

“Bus Rapid Transit (TransJakarta) sudah 10 tahun gagal. Makanya kami tahu dia gagal, dan kami ingin membentuk PT, PT Transportasi Jakarta. Baru bekerja sekarang,” kata Ahok di Balai Kota seperti dikutip media daring.

Ahok mengatakan, alih-alih menjadi angkutan umum yang nyaman, armada bus TransJakarta justru kerap mengalami kendala seperti mogok dan terbakar.

Pernyataan Ahok membenarkan data Castrol Magnetec Indeks Berhenti-Mulai yang menyebut Jakarta sebagai kota paling padat di dunia. (BACA: Terkejut? Jakarta menduduki peringkat teratas kota paling padat di dunia tahun 2014)

Hal ini tidak mengherankan karena menurut data Sistem Administrasi Terpadu Satu Pintu (Samsat) DKI Jakarta, peningkatan kendaraan mencapai 12 persen per tahun, sedangkan peningkatan ruas jalan hanya 0,01 persen.

Untuk menemukan jalan keluar

Ahok mengatakan, pemerintah terus mengembangkan transportasi massal.

“Saat ini kami terus mempercepat pengembangan dan perbaikan sistem angkutan massal di Jakarta. “Ini akan terus kita kejar agar lalu lintas di kota ini tidak terus macet,” kata Ahok.

Selain angkutan massal, Ahok kembali menegaskan rencana membangun sistem jalan tol yang dikenal dengan nama Penetapan Harga Jalan Elektronik (ERP).

“ERP diterapkan dengan tujuan mengurangi jumlah penggunaan kendaraan pribadi. “Sehingga semakin banyak masyarakat yang beralih menggunakan angkutan umum dan kemacetan pun berkurang,” kata Ahok.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Bestari Barus, berpendapat berbeda. Menurut dia, mobil murah menjadi penyebab kemacetan di Jakarta semakin parah.

“Salah satu kunci menghilangkan kemacetan adalah pemberhentian mobil murah. Karena harga mobilnya pasti mahal. “Penambahan ruas jalan hanya bisa sedikit mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,” kata Bestari Kantor Berita Antara.

“Jakarta adalah kota metropolitan. Jika kemacetan dibiarkan terus menerus, maka kemacetan akan semakin parah. Harus ada tindakan.” – Rappler.com

Pengeluaran SGP