blog.thecurtiscasa.com

Laporan Nielsen menyebutkan bahwa sekitar 7 dari 10 konsumen Filipina membeli produk baru pada kunjungan terakhir mereka ke toko kelontong

MANILA, Filipina – Masyarakat Filipina termasuk konsumen di seluruh dunia yang sering mencoba produk baru saat berbelanja, menunjukkan ketertarikan yang kuat terhadap merek dengan pengembangan produk segar, menurut laporan terbaru yang dirilis oleh perusahaan manajemen kinerja global Nielsen.

Sekitar 7 dari 10 atau 68% konsumen Filipina mengatakan mereka membeli produk baru pada kunjungan terakhir mereka ke toko bahan makanan. Angka ini 11 poin persentase lebih tinggi dibandingkan rata-rata global sebesar 57%.

Survei Inovasi Produk Baru Global Nielsen mensurvei 30.000 responden online di 60 negara untuk memahami sikap dan sentimen konsumen mengenai faktor pendorong di balik pembelian produk baru.

Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa sekitar 78% konsumen Filipina lebih suka membeli produk baru dari merek terkenal, sementara 77% menyukai jika produsen menawarkan pilihan produk baru.

“Nama merek memberikan jaminan kualitas dan memberikan kredibilitas terhadap efektivitasnya. Perluasan lini menambah kepercayaan pada kemampuan produk baru untuk memenuhi janjinya,” Stuart Jamieson, direktur pelaksana Nielsen Filipina, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Namun, untuk produk baru yang diluncurkan tanpa memanfaatkan nama merek yang kuat, diperlukan kehati-hatian ekstra untuk memberikan janji kuat yang menggarisbawahi bahwa produk tersebut menawarkan nilai terbaik untuk uang, kata Jamieson.

Peran kunci iklan televisi

Iklan televisi memainkan peran penting dalam memperoleh informasi tentang produk baru, dengan 21% konsumen Filipina menyebutnya sebagai sumber informasi utama mereka.

Rekomendasi dari keluarga dan teman berada di urutan kedua dengan 14%.

Internet mempunyai pengaruh terhadap uji coba produk baru, dengan 10% posisi di media sosial, 9% pencarian internet aktif, 6% iklan internet, dan 4% forum internet atau papan pesan sebagai pemberi pengaruh utama.

“Seiring dengan perubahan yang terjadi pada lanskap media, sumber informasi konsumen juga terus berkembang. Kami sekarang melihat peningkatan ketergantungan pada media yang diperoleh seperti postingan media sosial, pencarian aktif di internet, dan forum internet serta rekomendasi yang datang dari keluarga, teman, dan pakar,” kata Jamieson.

Laporan Nielsen mengungkapkan keterjangkauan sebagai pendorong utama pembelian produk baru bagi konsumen Filipina, diikuti oleh kenyamanan dan rekomendasi pribadi.

Harga dan kenyamanan yang tepat

“Menetapkan harga yang tepat dan memberikan kenyamanan kepada konsumen yang kini memiliki keterbatasan waktu adalah hal yang baik,” kata Jamieson.

Nielsen mengatakan pemasar cerdas yang dapat memasukkan hal ini ke dalam pengembangan produk mereka dapat “mengandalkan konsumen Filipina untuk menjadi duta mereka di antara keluarga dan teman mereka secara offline atau online.”

Saat ditanya mengenai daftar keinginan mereka terhadap produk baru atau permintaan produk baru, konsumen Filipina mengatakan dalam laporan Nielsen bahwa mereka menyukai produk yang “berpusat pada keterjangkauan, kesehatan dan keberlanjutan, serta kenyamanan sebagai pertimbangan penting.”

“Ketika konsumen mencari pilihan yang lebih sehat dan ramah lingkungan, maka menjadi semakin penting untuk mempertimbangkan permintaan ini dalam proses pengembangan produk baru,” kata Jamieson. – Rappler.com