blog.thecurtiscasa.com

Karena tuduhan doping terhadapnya menjadi “tidak dapat diatasi”, Nike menghapus Lance Armstrong dari daftar pendukungnya, namun akan terus mendukung yayasan “Livestrong” setelah pengunduran diri Armstrong sebagai ketuanya.

MANILA, Filipina – Menyusul kejadian terkini dalam skandal doping Lance Armstrong, Nike mengumumkan pada Rabu, 17 Oktober bahwa mereka telah mencoret juara Tour de France 7 kali itu dari daftar pendukungnya.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis di situsnya, Nike menyebutkan bahwa bukti yang menentang penggunaan obat-obatan peningkat performa oleh Armstrong “tidak dapat diatasi” dan bahwa pengendara sepeda tersebut telah menyesatkan perusahaan selama lebih dari satu dekade.

Dalam pernyataan yang sama, Nike menegaskan kembali dukungannya terhadap Lance Armstrong Foundation, “Livestrong”, sebuah badan amal yang memberikan dukungan kepada orang-orang yang berjuang melawan kanker. Armstrong, seorang penyintas kanker mendirikan organisasi tersebut pada tahun 1997. Armstrong mengundurkan diri sebagai ketua organisasi hari ini.

Dia mengatakan dia tidak ingin kontroversi seputar karir bersepedanya mengalihkan perhatian yayasan dari misinya untuk membantu penderita kanker.

“Saya mendapat kehormatan besar untuk menjabat sebagai ketua yayasan ini selama lima tahun terakhir dan misi serta keberhasilannya adalah prioritas utama saya. Hari ini, untuk menghindari konsekuensi negatif akibat kontroversi seputar karier bersepeda saya, saya akan mengakhiri masa jabatan saya, ” Armstrong kata dalam sebuah pernyataan di situs yayasan.

Pekan lalu, Badan Anti-Doping AS merilis 1.000 halaman kesaksian yang mengungkap bagaimana Armstrong menjadi pusat program doping terbesar dalam sejarah olahraga.

Armstrong selalu menyatakan bahwa dia tidak menggunakan zat terlarang selama karirnya, namun pada bulan Agustus dia memilih untuk tidak menentang tuduhan yang diajukan oleh Badan Anti-Doping Amerika Serikat (USADA) bahwa dia adalah seorang penipu narkoba.

Baca pernyataan lengkap Nike di bawah ini:

Karena bukti yang tampaknya tidak dapat diatasi bahwa Lance Armstrong berpartisipasi dalam doping dan menyesatkan Nike selama lebih dari satu dekade, dengan sangat sedih kami memutuskan kontrak kami dengannya. Nike sama sekali tidak membenarkan penggunaan obat-obatan terlarang yang meningkatkan kinerja.

Nike berencana untuk terus mendukung inisiatif Livestrong yang diciptakan untuk menyatukan, menginspirasi, dan memberdayakan orang-orang yang terkena dampak kanker.

– Rappler.com dengan laporan dari Agence France-Presse