• October 9, 2024

Jakarta dilanda banjir, Ahok menjadi kepala daerah terbaik

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Di tengah banyaknya keluhan banjir di Jakarta, Ahok dinobatkan sebagai kepala daerah terbaik di Indonesia

JAKARTA, Indonesia – Di tengah banjir dan kemacetan di Jakarta, sebuah lembaga survei menobatkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebagai kepala daerah terbaik di Indonesia. (BACA: Waspada, Jakarta Dikepung Banjir Akibat Hujan Lokal)

Sedangkan dari seluruh kepala daerah, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok dinilai oleh 22,3% responden merupakan pemimpin daerah dengan kepemimpinan terbaik dibandingkan nama-nama pemimpin daerah lainnya, demikian dikutip dari Antara. Website Populi Center, Senin, 9 Februari 2015.

Juara kedua Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Kualitas kepemimpinan Ahok dan Risma yang baik membuat Ketua Pusat Populi Nico Harjanto meminta kepala daerah lain belajar dari Ahok dan Risma.

Penilaian ini menunjukkan bahwa kepala daerah dan birokrasi masih perlu meningkatkan kepemimpinan dan pelayanan publik, serta tidak ragu untuk belajar dari pengalaman kepala daerah yang dinilai berhasil oleh masyarakat Indonesia, seperti Gubernur Ahok dan Wali Kota Risma, ucap Nico seperti dikutip media.

Responden dari 34 provinsi berjumlah 1.200 orang yang dipilih pada tanggal 16 – 22 Januari dengan metode stratified random. Tingkat keandalan survei adalah 95%.

Dibandingkan era Foke, tak banyak netizen yang marah pada Ahok

Meski Jakarta hari ini dibanjiri banjir setinggi 1,2 meter di sedikitnya 49 titik dan berujung pada lumpuhnya angkutan massal dan kemacetan lalu lintas, tak banyak masyarakat yang mengungkapkan kemarahannya terhadap Ahok dibandingkan saat hal serupa terjadi di era pemerintahan Ahok. mantan Gubernur Fauzi Bowo.

Salah satu netizen mencoba menjelaskan fenomena ini:

Meski sedikit, namun ada juga yang mengkritik Ahok di media sosial, seperti pengacara Yusril Ihza Mahendra.

Ahok mengatakan awal bulan ini bahwa banjir diperkirakan akan terjadi.

“Kami sudah mengurusnya. Besok adalah puncaknya. Saya kira puncaknya mungkin menjelang Tahun Baru Imlek, hingga mendekati Tahun Baru Imlek pada tanggal 10. Kami siap. Banjir juga tidak akan berlangsung lama. “Kecuali sabotase,” kata Ahok seperti dikutip media.

Namun menurutnya, apa yang terjadi hari ini di luar prediksinya.

“Sudah ada sistem peringatan dini. “Kami tidak menyangka volume hujannya sebesar itu,” tulis Ahok media.

Selain hujan, Ahok mengatakan permasalahan lainnya adalah jumlah pompa air yang tidak mencukupi dan banyaknya pompa yang rusak. — Rappler.com


Baca juga:


link sbobet