Harus memenangkan sisa pertandingan
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Hasil tersebut membuat jalan Indonesia menuju final SEA Games 2015 cukup sulit.
JAKARTA, Indonesia — Jika ingin lolos ke semifinal SEA Games 2015, Timnas U-23 Indonesia harus memenangi tiga laga sisa. Jika tidak, Manahati Letusen dkk. bisa pulang lebih awal.
Laga pertama timnas sepak bola U-23 di SEA Games Singapura 2015 tidak berjalan mulus. Tim asuhan Aji Santoso kalah 2-4 dari Myanmar pada 2 Juni 2015 di Stadion Jalan Besar, Singapura.
Indonesia tertinggal dua gol melalui gol Shine Thura pada menit ke-22 dan Shi Thu Aung (’37). Abduh Lestaluhu mencoba mengejar ketinggalan dengan gol masuk waktu terluka ronde pertama.
Penuh waktu: Indonesia 2-4 Myanmar (Abduh Lestaluhu 45+1, Noviandani 69′; Thura Shine 21′, Aung 37′, 53′, Lwin 65′). pic.twitter.com/UinPIXDmE0
— Rappler Indonesia (@RapplerID) 2 Juni 2015
Di babak kedua kondisi semakin buruk. Aung kembali mencetak gol usai memanfaatkan blunder bek Indonesia Hansamu Yama pada menit ke-53. Hansamu memainkan bola di lini belakang setelah menerima umpan dari kiper M. Natsir. Kyaw Zin Lwin kemudian mematikan perlawanan Indonesia pada menit ke-65.
Hasil tersebut membuat jalan Indonesia menuju final SEA Games 2015 cukup sulit. Mereka gagal lolos ke babak selanjutnya dengan status juara grup. Satu-satunya cara adalah dengan berlomba slot penerus. Untuk itu, mereka perlu memenangkan tiga pertandingan sisa melawan Kamboja (6 Juni 2015), Filipina (9 Juni 2015) dan Singapura (11 Juni 2015).
Bismillah.. Ayo #Dukung Indonesia @RapplerID sudah dimulai #Sepak bola #SEAGAME2015 roh pic.twitter.com/vho5CNC8HG
— Cholina Em (@CholinsM) 2 Juni 2015
Laga langsung melawan Singapura akan sulit. Sebab, mereka sendiri yang tampil di hadapan publik. Terlebih lagi, memang demikian pembakaran pasalnya mereka langsung memenangkan laga pertama melawan Filipina 1-0, Senin 1 Juni 2015 lalu. Jika Singapura memenangkan dua laga lainnya, maka laga melawan Indonesia akan menjadi ajang hidup mati bagi kedua tim.
Kekalahan melawan Myanmar sebenarnya di luar dugaan. Pelatih Garuda Muda, Aji Santoso, mengatakan target melawan Myanmar adalah poin penuh atau tiga poin. Dengan hasil buruk tersebut, Indonesia sudah tidak bisa berharap lagi untuk lolos sebagai juara grup. Mereka harus berjuang untuk mendapatkan slot penerus.
Berikut klasemen Grup A usai pertandingan:
Klasemen sementara (Grup A): 1. Myanmar 1 3 (4-2) 2. Singapura 1 3 (1-0) 3. Filipina 1 0 (0-1) 4. Indonesia 1 0 (2-4) 5. Kamboja 0 0 (0-0)
— Rappler Indonesia (@RapplerID) 2 Juni 2015
Berdasarkan klasemen, Indonesia berada di posisi keempat. Grup Merah Putih mengoleksi nihil poin, sama seperti Kamboja yang baru melakoni laga perdana melawan Filipina pada Rabu 3 Juni 2015. Namun posisi Indonesia lebih baik dengan mencetak dua gol. —Rappler.com