• October 8, 2024

Dalam hitungan detik, 2 kapal Indonesia jatuh di Malaysia

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Pesawat-pesawat ini saling berpapasan sebelum jatuh. Seberapa dekat mereka saling merumput? Ini adalah detik-detik kedua pesawat melakukan aksi sebelum jatuh.

JAKARTA, Indonesia – Dua aerobatik tim Jupiter Indonesia jatuh saat sesi latihan terakhir kerangka tersebut Maritim dan Dirgantara Internasional Langkawi (Lima) 2015, Minggu 14 Maret 2015.

Kejadiannya sekitar pukul 14.00, saat dua aerobatik tim Jupiter sedang melakukan gladi bersih pertunjukan di Langkawi, Malaysia, mereka bertabrakan dan jatuh, kata Juru Bicara TNI, Fuad Basya, Minggu, Maret kepada AFP. 14 tahun 2015

Saat itu, pesawat KAI jenis KT-1B Woongbi terbang bersama, total ada enam pesawat yang diluncurkan ke udara. Pesawat-pesawat sebelum jatuh, seperti diberitakan thestar.com sempat melakukan trik untuk saling berpapasan atau membiarkan satu sama lain merumput.

Dari video yang diunggah oleh akun bernama Kecelakaan pesawat, Terlihat jelas pesawat milik tim Jupiter Indonesia itu saling mendahului bahkan menyerempet pesawat lain yang datang dari arah berbeda. Dan percikan api muncul dari pesawat.

Kemudian pesawat tersebut tidak lagi utuh, melainkan terbang seperti tumpukan batu bara yang terbakar dan jatuh ke tanah seperti meteor.

Sesaat kemudian, asap hitam terlihat mengepul, dan puing-puing pesawat terlempar ke udara bersamaan dengan kobaran api.

Kemudian dari video lain di youtube yang diunggah warga, nampaknya pesawat tersebut jatuh di sebuah desa tak jauh dari bandara. Warga berbondong-bondong mendatangi kepulan asap.

Pesawat aerobatik tim Jupiter Indonesia sesaat setelah menabrak rumah warga, di sekitar Bandara Langkawi, Malaysia, Minggu 14 Maret 2015. Tangkapan layar dari YouTube

Dari video tersebut diketahui pesawat jatuh di atap sebuah rumah. Warga langsung mengambil selang air dan berusaha memadamkan bara api.

4 pilot selamat

Berdasarkan thestar.com, pilot pesawat selamat, menggunakan parasut. Mereka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat di Langkawi.

Beberapa pilot pesawat, dari video lain di youtube yang diunggah warga, masih terlihat kaget dengan kejadian malang itu. Meskipun mereka selamat.

Seorang pilot pesawat akrobatik tim Jupiter Indonesia terlihat membungkukkan badan, diyakini masih shock setelah pesawatnya terbakar dan jatuh di Bandara Langkawi, Malaysia, Minggu, 15 Maret 2015.  Tangkapan layar foto dari YouTube.

Seorang saksi mata bernama Markus Chong mengatakan dia melihat dua pilot pesawat tersebut keluar dari pesawat dan mendarat dengan parasut.

Kondisi pilot akrobatik Indonesia sesaat setelah pesawat jatuh, di Langkawi, Minggu 15 Maret 2015, masih syok.  Tangkapan layar dari YouTube.

Basya, Juru Bicara TNI, membenarkan kebenaran kabar keselamatan pilot. “Empat pilot dari kedua pesawat selamat. “Mereka memutuskan turun dari pesawat setelah menyadari pesawat sudah lepas kendali,” kata Basya seperti dikutip AFP.

Selanjutnya, tim sedang menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat tersebut. —dengan laporan dari AFP/Rappler.com

Togel Singapore Hari Ini