blog.thecurtiscasa.com

MANILA, Filipina – Kita selalu diberitahu bahwa sarapan adalah waktu makan terpenting dalam sehari, dan lebih baik sarapan berat daripada makan siang atau makan malam, karena sarapan memberikan bahan bakar bagi tubuh dan otak. (1) Namun masih ada orang yang melewatkan sarapan karena terburu-buru keluar atau menganggap melewatkan waktu makan pertama pada hari itu bukanlah masalah.

Studi menegaskan bahwa ketika orang dewasa dan anak-anak melewatkan sarapan, makanan mereka untuk sisa hari itu tidak dapat mengimbangi nutrisi yang mereka lewatkan.

Sebagai seorang ibu, Anda juga perlu memastikan bahwa anak Anda mendapatkan nutrisi yang cukup untuk menjalani hari. Tanyakan pada diri Anda, apakah anak Anda sarapan secara teratur? Dan apa pilihan yang baik untuk sarapan yang lezat?

Sereal sarapan yang terbuat dari biji-bijian biasanya tinggi karbohidrat, rendah lemak, dan sumber serat yang baik. (2) Persiapannya cepat dan mudah, jadi tidak ada alasan untuk melewatkan waktu makan pertama di hari itu.

Lantas seberapa penting sarapan dan mengapa para ibu harus memastikan anaknya tidak melewatkannya?

1. Sarapan memulai metabolisme dan memberikan energi untuk hari berikutnya

Sarapan secara harfiah berarti “berbuka puasa”. Setelah Anda tidak makan selama kurang lebih 8 hingga 12 jam, tubuh Anda perlu mengisi bahan bakar sesegera mungkin. Mengonsumsi semangkuk sereal gandum utuh yang bergizi untuk sarapan mungkin merupakan pilihan yang baik. (1) Kaya akan vitamin B yang membantu produksi energi, karbohidrat yang memungkinkan metabolisme lemak dan produksi energi untuk kerja otot. (2

Biji-bijian utuh juga mengandung antioksidan yang disebut polifenol, yang mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan penyakit kronis lainnya. (3)

2. Meningkatkan kinerja kognitif dan membantu anak-anak berprestasi lebih baik di sekolah

Dalam forum “Food for Life” yang diadakan tahun 2013 lalu, para ahli membahas pentingnya sarapan bergizi dan bagaimana pengaruhnya terhadap otak.

Mereka menyimpulkan bahwa melewatkan sarapan dapat menyebabkan kelelahan, penurunan efisiensi kerja dan fungsi kognitif. Sarapan bergizi dan seimbang diperlukan untuk bekerja secara efisien. Sarapan menyediakan glukosa bagi otak, sumber energi otak, dan juga mengatur kinerja kognitif seseorang.

3. Meningkatkan kualitas pola makan, berperan dalam menjaga berat badan yang sehat, indeks massa tubuh (BMI) dan membantu pencernaan

Sebuah penelitian menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi biji-bijian utuh dalam porsi harian yang direkomendasikan (48 gram atau 3 porsi) memiliki BMI lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang makan kurang dari satu porsi per hari. (4)

Studi lain menunjukkan bahwa mereka yang makan lebih dari 25% kalori hariannya saat sarapan mengonsumsi lebih sedikit lemak dan lebih banyak karbohidrat di siang hari (5) dan biji-bijian kaya akan serat, yang dicerna secara perlahan, sehingga membuat Anda tetap kenyang. (6)

Berbeda dengan mereka yang sarapan lebih banyak berlemak, orang yang mengonsumsi sereal sarapan siap saji memiliki berat badan lebih sehat dan lebih rendah. (7)

4. Sarapan membantu Anda menjaga pola makan seimbang

Sereal sarapan gandum utuh merupakan sumber karbohidrat yang baik, rendah lemak, dan sumber serat yang baik. (2) Studi telah menunjukkan bahwa penting untuk mengonsumsi nutrisi ini untuk menjaga pola makan seimbang. Studi yang sama juga menunjukkan bahwa makanan lain sepanjang hari tidak akan mengimbangi nutrisi yang hilang dari sarapan, sehingga membuat pilihan kita di pagi hari menjadi sangat penting.

5. Biji-bijian utuh dapat mencegah risiko penyakit jantung dan penyakit kronis lainnya

Makan utuh daripada biji-bijian olahan secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total, low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, trigliserida, dan insulin. (8) Magnesium, selenium, tembaga dan mangan yang ditemukan dalam biji-bijian juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes. (4)

Mulailah lebih awal. Pikirkan sebelum Anda menyiapkan sarapan untuk anak Anda dan pastikan Anda memberi mereka pilihan terbaik. Sajikan mereka semangkuk sereal gandum utuh yang bergizi dan lihat perbedaan dalam kinerja akademis, serta tingkat energi mereka. – Rappler.com