Napolcom memperluas kekuasaan PNP OIC Espina
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Wakil Direktur Jenderal PNP OKI Leonardo Espina kini berwenang menyetujui dan mengeluarkan izin pengangkutan senjata api, bahan peledak, dan amunisi untuk aset udara, laut, dan darat.
MANILA, Filipina – Komisi Kepolisian Nasional (Napolcom) telah “memberikan wewenang tambahan” kepada Wakil Direktur Jenderal Polisi Leonardo Espina, petugas yang saat ini memimpin Kepolisian Nasional Filipina (PNP).
Pengumuman itu disampaikan Napolcom yang memiliki pengawasan administratif terhadap PNP melalui pernyataan yang dikeluarkan Kantor Penerangan Publik PNP pada Rabu, 8 April.
Napolcom mengatakan komisi tersebut menyetujui Resolusi Nomor 2015-106 yang memungkinkan Espina untuk “menyetujui dan mengeluarkan izin untuk memasok amunisi, bahan peledak, senjata api jenis/kaliber apa pun, sistem senjata dan aksesori yang melekat pada aset udara, angkatan laut, dan darat yang berkaitan dengan, impor/ mengangkut. “
“Komisi memberikan kewenangan tambahan ini kepada OKI Espina untuk memastikan tindakan cepat oleh PNP atas permohonan impor senjata api, bahan peledak, amunisi dan sistem senjata lainnya yang diserahkan ke Kantor Senjata Api dan Bahan Peledak (FEO) PNP oleh, atau untuk dan atas nama dari, Angkatan Bersenjata Filipina (AFP),” kata Wakil Ketua dan Kepala Eksekutif Napolcom Eduardo Escueta.
Espina mengambil alih jabatan PNP OKI pada bulan Desember 2014 setelah mantan Direktur Jenderal Polisi PNP Alan Purisima diskors secara preventif karena kasus suap.
Purisima diskors selama hampir dua bulan ketika dia mengundurkan diri seminggu setelah “Oplan Exodus”, sebuah operasi polisi kontroversial yang merenggut nyawa 67 orang, termasuk 5 warga sipil, 18 pemberontak Muslim dan 44 polisi elit.
Menteri Dalam Negeri dan ketua Napolcom Manuel Roxas II sebelumnya mengatakan Espina akan memiliki “kekuasaan dan wewenang penuh” seperti ketua PNP penuh waktu.
Namun berbulan-bulan kemudian, ternyata kekuatan Espina tidak begitu besar. (BACA: Krisis Sebelum Mamasapano: Kisah 2 Ketum PNP)
Meskipun Espina diberi kekuasaan atas keuangan dan operasional PNP, penunjukannya terbatas pada OKI saja. Beberapa pejabat dan mantan pejabat PNP mengatakan kepada Rappler bahwa hal ini telah menghambat efektivitas PNP.
Espina sendiri mengaku hal itu berdampak pada PNP secara administratif. – Bea Cupin/Rappler.com