Bahkan saat berkunjung ke Amerika, Jokowi memastikan terus memantau kebakaran hutan di Indonesia
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Saya akan terus memantau detik demi detik, menit demi menit, khususnya dalam pengendalian karhutla, kata Jokowi sebelum berangkat ke Amerika Serikat.
JAKARTA, Indonesia — Presiden Joko “Jokowi” Widodo berharap kunjungan resminya ke Amerika Serikat pada 24-30 Oktober 2015 dapat membawa manfaat bagi masyarakat Tanah Air.
Meski demikian, Jokowi menyatakan akan terus memantau perkembangan situasi dan kondisi di Tanah Air.
Meski sudah beberapa lama meninggalkan tanah air, saya akan terus memantau detik demi detik, menit demi menit, khususnya dalam pengendalian karhutla dan penanganan korban kabut asap, kata Jokowi dalam siaran persnya, Minggu. . 25 Oktober.
Ia juga memberikan instruksi kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Panjaitan, serta menteri terkait lainnya untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam menangani kabut asap.
“Padamkan api, hilangkan asapnya dan segera bantu korban kabut asap,” kata Jokowi.
Sementara itu, Anggota Tim Komunikasi Kepresidenan Ari Dwipayana dalam siaran persnya mengatakan, kunjungan resmi Jokowi yang merupakan undangan resmi Presiden AS Barack Obama ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama bilateral Indonesia dan AS, khususnya di bidang kepresidenan. perdagangan dan investasi, ekonomi digital dan kreatif, pengembangan toleransi, dan demokrasi.
Dalam kunjungannya kali ini, selain bertemu Obama, Jokowi juga akan melakukan serangkaian pertemuan dengan pengusaha Amerika dan menyampaikan pidato pidato kebijakan di Brooking Institute yaitu pikirkan scrum berpengaruh di dunia.
Diharapkan hal ini dapat mendorong investasi di Indonesia yang manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia, kata Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga akan mendengar dan melihat langsung kisah sukses Amerika dalam membangun ekonomi digital dan kreatif.
“Saya ingin masyarakat Indonesia, khususnya dunia usaha nasional, mampu meningkatkan kualitas produksi dan daya saing dengan memanfaatkan teknologi,” kata Presiden.
Selain itu, menurut Jokowi, manfaat pengembangan ekonomi digital dan kreatif akan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat yang berada di pedesaan.
Tema kunjungan resmi ke AS kali ini adalah “Mengembangkan Kemitraan Strategis untuk Perdamaian dan Kemakmuran Bersama”.
Hal ini menggambarkan keyakinan Jokowi bahwa Indonesia dan Amerika adalah dua negara dan bangsa yang besar.
Dengan demikian, kerja sama kedua negara tidak hanya akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat kedua negara, namun juga akan memberikan manfaat bagi stabilitas dunia.
Sekitar pukul 12.11 waktu setempat atau 03.00 WIB, Jokowi dan rombongan tiba di Bandara Internasional Abu Dhabi di Uni Emirat Arab sebelum terbang kembali ke Schiphol Amsterdam, Belanda, untuk transit kedua.
Dari sana, Jokowi dan rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Washington DC, AS, untuk memulai kunjungan resminya. —Antara Report/Rappler.com
BACA JUGA: