Belanja produk fesyen fesyen lokal
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Indonesia Fashion Week diharapkan menjadi kiblat mode di Asia. Pekan mode ini berlangsung dari 26 Februari hingga 1 Maret 2015.
Indonesia Fashion Week 2015 resmi dibuka hari ini, Kamis 26 Februari. Perancang busana dan pengusaha berkumpul di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan untuk menampilkan kreasi fesyen terbarunya.
Desainer asal Jakarta, Sofie, yang juga menjabat sebagai kepala produksi IFW 2015, mengatakan ada 750 peserta pameran dari seluruh Indonesia yang hadir. Mereka terdiri dari desainer, pengusaha fesyen, perajin pakaian dan aksesoris.
“Semua peserta di sini melalui tahap kurasi. “Kami menilai dari foto yang mereka kirimkan apakah layak masuk IFW atau tidak,” jelas Sofie.
Jika anda sedang mencari sepatu silahkan mampir ke booth MKS Shoes di A227 #IFW2015 #DARI pic.twitter.com/jRnNa4VcjL
— ID Fashion Week (@IndonesiaFW) 26 Februari 2015
Menurut Sofie, karya fesyen yang dikirimkan harus berkualitas internasional dengan cita rasa lokal.
“Di situlah kekuatannya, bernuansa internasional tapi jangan lupa budaya budaya,” ujarnya.
Digagas oleh Himpunan Perancang dan Pengusaha Mode, pekan mode ini diramaikan dengan kehadiran para pengusaha dan desainer mode dari luar Jakarta. Mulai dari Sumatera hingga Nusa Tenggara Barat.
Tak hanya batik dan kain tenun, namun juga kreasi fashion internasional berupa gaun malam cantik untuk acara formal.
Sejumlah desainer ternama dijadwalkan menampilkan koleksi terbarunya, antara lain Agnes Budhisurya, Ivan Gunawan, Lenny Agustin, Peggy Hartanto, Anne Avantie, dan desainer asal Jepang Steven Tach.
Antologi Mode oleh Steven Tach Jepang #IFW2015 #DARI pic.twitter.com/mg9C04Luh3
— ID Fashion Week (@IndonesiaFW) 26 Februari 2015
IFW juga menerima perwakilan desainer Korea Selatan untuk memamerkan karyanya.
Indonesia Fashion Week diharapkan dapat menjadi kiblat mode di Asia sekaligus menjadi wadah bagi para desainer dan pengusaha mode untuk lebih melebarkan sayapnya.
Desainer Musa Widhiatmoko menilai desainer Indonesia sangat kreatif. Mereka hanya perlu tahu bagaimana menampilkan diri dan menjual karyanya ke dunia luar.
Sedangkan pasar Indonesia sendiri masih sangat menguntungkan.
“Lihat saja, setiap hari, setiap bulan ada undangan produk, buka toko, toko serba ada, meluncurkan segala jenis koleksi, dan oleh sebuah perusahaan besar yang berbicara tentang investasi dan uang. Pasar Indonesia luar biasa. Satu-satunya masalah adalah, bisakah kita menawarkan sesuatu yang bersaing dengan produk internasional?” kata Musa.
Indonesia Fashion Week 2015 berlangsung mulai 26 Februari hingga 1 Maret 2015. Harga tiket masuk hanya Rp 25.000 dan diperlukan undangan untuk memasuki fashion show di panggung utama. —Rappler.com