• November 27, 2024
Dua WNI tewas dalam insiden Masjidil Haram

Dua WNI tewas dalam insiden Masjidil Haram

JAKARTA, Indonesia (UPDATED) – Dua WNI tewas dan 42 WNI lainnya luka-luka setelah derek menabrak Masjidil Haram di Mekkah pada Jumat, 11 September.

Demikian data terkini menurut keterangan Kementerian Agama RI, per 11 September pukul 23.45 waktu Arab Saudi.

Dari korban tersebut, 4 orang dirawat di RS An-Noor, 11 orang di RS Zahir, 7 orang di Klinik BPIH, dan sisanya di sektor 4 kawasan Masjidil Haram.

Korban tewas diketahui bernama Masnauli Hasibuan dan Siti Rasmini. Rasmini berasal dari Jakarta.

“Saya bersama Menteri Lukman Saifuddin tadi malam saat kami mengunjungi jemaah (jamaah) kami di rumah sakit. Kami pastikan seluruh jemaah asal Indonesia dalam kondisi baik. Saat ini, aktivitas di Masjidil Haram sudah kembali normal. Jemaah bisa pergi ke sana untuk salat,” Dharmakirti Syailendra Putra, KJRI Mekkah kepada Rappler.

Pemerintah Arab Saudi mengurus kebutuhan medis seluruh jamaah, namun pemerintah Indonesia juga memberikan perawatan.

Sebuah derek konstruksi besar jatuh di Masjidil Haram Mekah dalam cuaca badai pada hari Jumat, menewaskan sedikitnya 107 orang dan melukai 238 orang, kata pihak berwenang Saudi, beberapa hari sebelum ibadah haji tahunan.

Badan pertahanan sipil mengatakan di Twitter bahwa kru darurat dikirim ke tempat kejadian setelah “sebuah derek jatuh di Masjidil Haram,” salah satu tempat paling dihormati umat Islam.

Hal ini terjadi sekitar satu jam setelah mereka men-tweet bahwa Mekah sedang “menyaksikan hujan sedang hingga lebat”, dan gambar-gambar di media sosial menunjukkan kilat.

Ahmed bin Mohammad al-Mansoori, juru bicara dua masjid suci tersebut, dikutip oleh kantor berita resmi Saudi mengatakan bahwa bagian dari derek runtuh pada pukul 17:10 (1410 GMT) “karena angin kencang dan hujan lebat.”

Abdel Aziz Naqoor, yang mengaku bekerja di masjid tersebut, mengatakan kepada AFP bahwa dia melihat derek itu jatuh setelah dihantam badai.

“Jika bukan karena Jembatan Al-Tawaf, korban luka dan kematian akan lebih buruk,” katanya, mengacu pada jalan tertutup yang mengelilingi Ka’bah dan mencegah jatuhnya derek.

Ka’bah adalah struktur berbentuk kubus besar di tengah masjid tempat umat Islam di seluruh dunia berdoa dan memainkan peran utama dalam ibadah haji.

Foto-foto kejadian di Twitter menunjukkan mayat-mayat berlumuran darah berserakan di halaman tempat bagian atas derek, yang tampaknya bengkok atau patah, menabrak gedung bertingkat.

Sebuah video di YouTube menunjukkan orang-orang berteriak dan berlarian setelah terdengar suara tabrakan besar dan kabut menyelimuti kota.

Insiden itu terjadi ketika ratusan ribu umat Islam dari seluruh dunia berkumpul untuk menunaikan ibadah haji tahunan, yang diperkirakan akan dimulai pada 21 September.

Masjidil Haram biasanya paling sibuk pada hari Jumat, hari salat mingguan umat Muslim.

Banyak umat yang berkumpul di sana sebelum salat maghrib, yang berlangsung sekitar satu jam setelah tragedi tersebut.

Mohon untuk mendonorkan darahnya

Gubernur wilayah Mekah, Pangeran Khaled al-Faisal, memerintahkan penyelidikan atas insiden tersebut dan sedang dalam perjalanan ke masjid, kata halaman resmi @makkahregion di Twitter.

Irfan al-Alawi, salah satu pendiri Yayasan Penelitian Warisan Islam yang berbasis di Mekah, membandingkan pembantaian tersebut dengan yang disebabkan oleh bom.

Dia menyarankan pihak berwenang lalai dengan memasang serangkaian crane yang menghadap ke masjid.

“Mereka tidak peduli dengan warisan budaya, dan tidak peduli dengan kesehatan dan keselamatan,” katanya kepada AFP.

Alawi adalah seorang kritikus yang terang-terangan terhadap pembangunan kembali tempat-tempat suci, yang menurutnya menghapus hubungan nyata dengan Nabi Muhammad.

Aktivis online telah membuat hashtag di Twitter yang mendesak warga Mekah untuk mendonorkan darahnya di rumah sakit di daerah tersebut.

Tidak ada rincian yang tersedia mengenai kewarganegaraan para korban.

Kantor berita resmi Iran, IRNA, mengutip pimpinan organisasi haji, mengatakan 15 jamaah Iran termasuk di antara mereka yang terluka.

Kebanyakan dari mereka dirawat sebagai pasien rawat jalan, kata Saeid Ohadi.

Sebuah proyek besar-besaran sedang dilakukan untuk memperluas area masjid seluas 400.000 meter persegi (4,3 juta kaki persegi), sehingga dapat menampung hingga 2,2 juta orang sekaligus.

Meski sempat dilanda insiden mematikan termasuk banjir, terinjak-injak, dan kebakaran di masa lalu, ibadah haji hampir bebas insiden dalam beberapa tahun terakhir berkat investasi miliaran dolar.

Ini mencakup jaringan transportasi dan infrastruktur lainnya untuk memfasilitasi pergerakan orang banyak.

SPA mengatakan bahwa pada hari Jumat hampir 800.000 jamaah telah tiba untuk menunaikan ibadah haji, yang diharapkan dapat dilakukan oleh semua umat Islam yang berbadan sehat jika mereka memiliki sarana untuk melakukannya.

Tahun lalu, lebih dari dua juta orang ambil bagian. – dengan laporan dari Agence France-Presse

Togel Singapore