• September 8, 2024

IKHTISAR: Penerbangan AirAsia QZ8501




IKHTISAR: Penerbangan AirAsia QZ8501
















Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

(DIPERBARUI) Penerbangan AirAsia QZ 8501 pada penerbangan rutin dari Surabaya, Indonesia menuju Singapura hilang dini hari Minggu, 28 Desember dengan total 162 orang di dalamnya. Mayat dan puing-puing ditemukan. Inilah yang kami ketahui sejauh ini.

JAKARTA, Indonesia – (DIPERBARUI) Penerbangan AirAsia QZ 8501 pada penerbangan rutin dari Surabaya, Indonesia menuju Singapura hilang pada Minggu dini hari, 28 Desember, kata maskapai tersebut, dengan total 162 orang di dalamnya. Pada hari Selasa, 30 Desember, tim pencari Indonesia menemukan puing-puing dan mayat di lepas pantai Indonesia yang diyakini berasal dari pesawat AirAsia.

Inilah yang kami ketahui sejauh ini:

  • Penerbangan AirAsia Indonesia-Singapura QZ 8501 hilang pada pukul 07:24 (Minggu) pagi,” AirAsia awalnya mengumumkan dengan GMT+8. Namun pejabat Kementerian Perhubungan Indonesia kemudian mengatakan bahwa mereka kehilangan kontak beberapa menit sebelumnya, pada pukul 06:17 (GMT+7).
  • Pilot meminta untuk ‘menyimpang’ karena cuaca buruk. Kontak terakhir dengan Menara Jakarta, pilot minta izin menghindari awan dan terbang hingga ketinggian 38.000 kaki, kata pejabat Kementerian Perhubungan Djoko Murdjatmodjo. “Pesawatnya dalam kondisi bagus, tapi cuacanya kurang bagus.”
  • Penerbangan tersebut membawa 155 penumpang, termasuk 17 anak-anak dan 1 bayi, ditambah 7 awak (dua pilot, seorang insinyur dan 4 pramugari): 155 warga negara Indonesia, 3 warga Korea Selatan, 1 warga Malaysia, 1 warga Inggris, 1 warga Prancis, 1 warga Singapura. Itu manifes penumpang lengkap dirilis Kementerian Perhubungan RI, memuat 23 nama yang tidak melakukan check-in penerbangan.

  • Operasi pencarian dan penyelamatan dipimpin oleh militer Indonesia dan tim SAR dari Indonesia dan Singapura difokuskan di wilayah antara Pulau Belitung dan Kalimantan, posisi terakhir pesawat yang diketahui.
  • Mayat dan puing-puing ditemukan pada Selasa, 30 Desember, sekitar 160 kilometer (100 mil) barat daya kota Pangkalan Bun di Kalimantan Tengah di pulau Kalimantan. Hingga berita ini diturunkan, setidaknya 3 jenazah telah ditemukan oleh pihak militer Indonesia. Laporan resmi sebelumnya mengatakan 40 mayat ditemukan, tapi itu saja kemudian diperbaiki oleh pemerintah Indonesia.
  • Kerabat penumpang mengetahui penemuan puing-puing di ruang tunggu Bandara Surabaya. Banyak yang kesal dan beberapa pingsan karena berita tersebut dan dilarikan ke rumah sakit.
  • Pesan dukungan dan doa untuk para penumpang dan keluarga mereka datang dari seluruh dunia.
  • FAKTA CEPAT: AirAsia tidak memiliki catatan kecelakaan atau kecelakaan pesawat besar, hingga hilangnya penerbangan QZ8501 pada hari Minggu

Dapatkan update terkini tentang kami Blog langsung:

– Rappler.com

Bagaimana perasaanmu?

Sedang memuat








Result SDY