Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Kemungkinan tersebut terbuka setelah adanya pertemuan antara Dubes Valiollah Mohammadi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Meski masih enggan memulai sendiri, pemerintah Indonesia juga memandang Iran sebagai mitra. Pasalnya, ada kemungkinan Iran akan segera mengirimkan delegasi ke Indonesia untuk membahas pengembangan nuklir di Tanah Air.
“Delegasinya terkait dengan ilmu pengetahuan dan teknologi maju, teknologi maju ini tentu saja mencakup bidang nuklir,” kata Dewi.
Meski tidak secara spesifik menyebut teknologi nuklir, Valiollah mengatakan negaranya terbuka untuk berbagi pengalaman dalam mengembangkan teknologi maju.
“R“Republik Islam Iran siap bekerja sama dengan negara sahabat untuk berbagi pengalaman di bidang teknologi maju sesuai dengan regulasi internasional,” ungkapnya. Valiollah.
Iran memiliki lebih banyak kebebasan untuk mengembangkan tenaga nuklir
Sempat menjadi sumber kekhawatiran di tingkat global, program pengembangan teknologi nuklir Iran kini mendapat “lampu kuning”.
Selama tidak melewati koridor kesepakatan, Iran kini relatif lebih leluasa melakukan penelitian dan pengembangan di bidang teknologi nuklir. —Rappler.com