Indonesia bungkus: 16 Juli 2015
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Jokowi akan rayakan Idul Fitri di Aceh, Kabareskrim Budi Waseso diminta mundur, dan promosi Go-Jek diperpanjang.
JAKARTA, Indonesia – Jokowi tak salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jenderal Mulyono dilantik menjadi Panglima TNI, Kabareskrim Budi Waseso diminta mundur dari jabatannya.
Tanpa menggelar ‘open house’ di Jakarta, Jokowi akan merayakan Idul Fitri di Aceh
Berbeda dengan presiden Indonesia sebelumnya, Presiden Joko “Jokowi” Widodo tidak akan mengadakan acara tersebut rumah terbuka di istana presiden di Jakarta. Tahun ini, Jokowi lebih memilih menggelar salat Idul Fitri di Aceh dan bersilaturahmi dengan warga sekitar. Kamis malam, 16 Juli, Jokowi akan merayakannya malam takbiran di Masjid Baitur Rahman, Banda Aceh. Di masjid yang sama, ia akan menggelar salat Idul Fitri bersama keluarganya keesokan harinya.
//
Jokowi menunjuk Mulyono sebagai Panglima Angkatan Darat
Foto-foto pelantikan Letjen. Mulyono selaku Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di Istana Negara, Jakarta (15/7) pic.twitter.com/plyWbkuREg
— Sekretariat Kabinet (@setkabgoid) 15 Juli 2015
Presiden Jokowi pada Rabu melantik Jenderal Mulyono sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), menggantikan Gatot Nurmantyo yang kini menjabat Panglima TNI. Sebelum menjabat Panglima TNI, Mulyono pernah menjabat Panglima Kostrad sejak 2014. Menurut Mulyono, tugasnya sebagai Panglima TNI hanya meneruskan apa yang telah dilakukan pendahulunya. “Ini semua sudah diprediksi, saya tinggal melanjutkan apa yang diprediksi oleh KSAD yang lama,” kata Mulyono usai peresmian di Istana Negara, Rabu.
Kabareskrim Budi Waseso mendapat tekanan dari masyarakat dan netizen untuk mundur
Petisi yang meminta Presiden Joko “Jokowi” Widodo mencopot Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Budi Waseso mulai beredar di internet. Sebuah petisi berjudul Hapus Budi Waseso dari Kabareskrim #hapusbuwas Diluncurkan Rabu, 15 Juli, di Change.org. Pemohon mendalilkan, sejak Budi Waseso menjadi Kabareskim, masyarakat Indonesia merasa resah terhadap penegakan hukum, khususnya pemberantasan korupsi.
Pernyataan serupa juga dilontarkan berbagai tokoh masyarakat. Mantan Ketua PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif pun turut serta kritik Budi Waseso. “Ini tandanya pejabat tidak percaya diri. Mentalnya tidak stabil, sehingga mudah menjadikannya tersangka. “Saya berharap bangsa ini tidak dipimpin oleh orang yang gegabah tersebut,” ujarnya. Lebih lanjut di Rappler.com.
Promo Rp 10.000 diperpanjang hingga 27 Juli
Karena promosi Ceban Ramadan mendapat respon positif dari pengguna aplikasi, Go-Jek memutuskan untuk memperpanjang promosi flat rate Rp 10.000 hingga 27 Juli. Promosi ini berlaku untuk seluruh layanan Go-Jek, termasuk transportasi, kurir, belanja dan pesan-antar makanan, atau Go-Food. Selain Jakarta, layanan ini juga dapat dinikmati 24 jam oleh pengguna Go-Jek di Bandung, Bali, dan Surabaya. Anda bisa mendapatkan informasi lengkapnya Lihat disini
peziarah Tarekat Islam Naqsabandiyah, Seorang Nadzir merayakan Idul Fitri hari ini
Sementara pemerintahan baru akan menggelar sidang isbat penetapan jatuhnya Idul Fitri malam ini, jemaah Tarekat Islam Naqsbandiyah di Padang, Sumatera Barat, dan An Nadzir di Gowa, Sulawesi Selatan, sudah merayakannya hari ini.
“Kami tetapkan Idul Fitri jatuh besok, 16 Juli, besok dan malam ini kita mulai takbiran,” kata Ketua Tarekat Naqsabandiyah Mursyid Syafri Malin Mudo, Rabu, seperti dikutip dari Antara. media.
Begitu pula halnya dengan Jemaah An Nadzir. Sore ini 1 Syawal 1436 Hijriah berdasarkan pantauan perjalanan bulan dan tanda-tanda alam seperti pasang surut air laut, kata Ketua Jamaah An-Nadzir Ustaz Lukman. media.