• November 26, 2024
Kualitas udara di wilayah bencana kabut asap membaik

Kualitas udara di wilayah bencana kabut asap membaik

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Jarak pandang untuk berkendara dan pesawat juga meningkat

JAKARTA, Indonesia – Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan kualitas udara di lokasi bencana sudah membaik.

Menurut dia, kondisi udara di Riau, Sumsel, Jambi, dan Pulau Kalimantan sudah membaik, terlihat dari data kualitas udara dan jumlah titik api yang mulai berkurang.

“Semuanya telah membaik. Jumlah hotspotitu turun,” katanya kepada Rappler pagi ini, Senin 21 September.

Apa saja indikasi peningkatan kualitas udara di wilayah bencana kabut asap?

Berikut rangkuman kronologi Sutopo di media sosial Twitter:

Pertama, Sebaran asap di Sumatera dan Kalimantan semakin menyempit.

Ini menjadi kabar baik karena sebelumnya asap di kedua pulau ini masih menyatu.

Apa penyebabnya?

Selain kerja keras petugas pemadam kebakaran gabungan BNPB dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), juga karena hujan yang turun kemarin.

Apa dampaknya?

Peningkatan kualitas udara membantu warga di sekitar Sumatera dan Kalimantan terhindar dari penyakit akibat asap. Meski kedua pulau ini belum tentu sepenuhnya bebas asap rokok.

Jarak pandang untuk sepeda motor, mobil atau pesawat terbang semakin baik.

Berikut salah satu kesaksian warga tentang kualitas udara yang semakin membaik:

—Rappler.com

BACA JUGA:


situs judi bola online