• October 5, 2024

Pembayaran pajak Mighty Corp sedang diselidiki BIR

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Investigasi bea cukai menunjukkan aktivitas impor dan ekspor perusahaan rokok tersebut tidak sesuai

MANILA, Filipina – Biro Pendapatan Dalam Negeri (BIR) sedang menyelidiki pembayaran pajak perusahaan rokok lokal Mighty Corporation menyusul pembayaran sebesar P852,9 juta yang diminta oleh Biro Bea Cukai (BOC) untuk impor bahan mentah rokok.

Mighty juga bertanggung jawab atas tidak dibayarnya pajak cukai sebesar P4,421 miliar oleh Departemen Keuangan (DOF) melebihi jumlah yang diklaim oleh Dewan Komisaris.

Gudang Berikat Bea Cukai (CBW) Mighty ditangguhkan pada bulan Januari lalu, sesuai dengan pelaksanaan perintah administrasi kepabeanan yang dikeluarkan oleh Dewan Komisaris mengikuti arahan DOF untuk menyelidiki impor perusahaan yang dipertanyakan dan praktik-praktik tidak teratur, kata Dewan Komisaris – komisaris John Philip Sevilla mengatakan, sebagaimana disampaikan kepada komite konferensi bikameral. “… Begitu pula DOF melalui Badan Intelijen Fiskal juga sedang melakukan audit terhadap perusahaan tersebut,” imbuhnya.

Dewan Komisaris meminta Mighty membayar P852,9 juta, kata laporan yang diserahkan ke Kantor Studi dan Penelitian Pajak Senat. Perusahaan membayar jumlah tersebut pada tanggal 14 Februari.

“Mighty punya gudang berikat pabean. Jika Anda memiliki gudang berikat pabean, apa pun bahan mentah yang Anda impor, anggapannya juga akan diekspor. Menurut penilaian Dewan Komisaris, impor dan ekspor tidak sesuai,” kata Komisaris BIR Kim Henares.

Henares mengatakan, dugaannya produk tersebut masuk ke pasar dalam negeri. “Jadi sudah diumumkan? Kita harus melihat angka itu. Kami bisa bekerja dari sana,” kata Ketua BIR.

Tinjauan awal terhadap catatan menunjukkan bahwa impor bahan mentah untuk produk yang ditujukan untuk ekspor oleh Mighty telah meningkat pesat selama tahun 2010 hingga saat ini, dengan jumlah minimal atau “nihil” yang dilaporkan untuk produksi lokal, kata Senat.

Sevilla mengatakan sangat tidak biasa bagi perusahaan importir seperti Mighty untuk melakukan pembayaran pajak atas bahan baku terikat dalam jumlah yang sangat besar. “Pemeriksaan awal terhadap nilai pabean yang tercakup dalam deklarasi dalam entri impor menunjukkan bahwa mungkin tidak sesuai dengan sistem nilai transaksi,” tambah Ketua Dewan Komisaris.

Catatan impor dari perusahaan rokok sedang dicari oleh pihak berwenang. – Rappler.com

lagutogel