Penawaran penambahan gerbong kereta MRT-3 kembali dilakukan
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Kontrak pasokan melibatkan akuisisi 48 kendaraan kereta api ringan baru
MANILA, Filipina – Batas waktu penawaran pengadaan tambahan 48 gerbong kereta baru untuk Metro Rail Transit Jalur 3 (MRT-3) kembali diundur.
Departemen Transportasi dan Komunikasi (DOTC) telah menunda penawaran kontrak MRT-3 senilai P3,8 miliar untuk memberikan lebih banyak waktu bagi perusahaan yang berminat untuk bersiap.
Dalam pemberitahuan yang dikeluarkan pada Rabu, 27 Maret, Sekretaris DOTC Jose Perpetuo Lotilla mengatakan batas waktu penyerahan dokumen penawaran proyek perluasan tersebut diundur menjadi 30 April dari 15 April.
“Atas permintaan peserta lelang untuk memberikan waktu yang cukup untuk mempersiapkan dokumen penawarannya, maka penyerahan dan pembukaan dokumen penawaran diperpanjang dari 15 April hingga 30 April,” kata Lotilla.
Pemerintah menerbitkan “undangan untuk mengajukan penawaran” untuk proyek tersebut pada 22 Februari. Batas waktu penyampaian proposal penawaran semula ditetapkan pada 22 Maret sebelum dipindahkan ke 15 April.
Kehadiran gerbong kereta baru ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan MRT-3. DOTC mengatakan jalur kereta tersebut mengangkut sekitar 600.000 penumpang setiap hari. Jumlah penumpang ini jauh lebih tinggi dibandingkan kapasitas rencana jalur kereta yang berjumlah 350.000 penumpang.
“Pada jam sibuk, MRT-3 menggunakan kereta tiga gerbong yang tiba setiap tiga menit. Oleh karena itu, jelas terdapat kekurangan kereta api untuk memenuhi permintaan tersebut,” kata DOTC.
Badan tersebut mengatakan program perluasan akan meningkatkan kapasitas melalui penggunaan kereta 4 gerbong yang tiba setiap 2,5 menit. “Ini akan meningkatkan kenyamanan penumpang, meningkatkan keandalan, mengurangi waktu tunggu penumpang, dan menghilangkan platform penumpang yang penuh sesak,” kata badan tersebut.
Program perluasan juga mencakup peningkatan gardu traksi dan sistem persinyalan, pemasangan lebih banyak jalur stall dan sistem rantai di depo serta peningkatan peralatan pemeliharaan depo.
Badan tersebut juga mengatakan kepada penawar bahwa kereta tersebut harus kompatibel dengan sistem konfigurasi kendaraan MRT-3 yang ada. DOTC juga menetapkan bahwa kereta api harus memiliki sistem ventilasi dan pendingin udara serta dirancang untuk mengakomodasi wanita hamil, penyandang disabilitas, dan lansia. Badan tersebut juga mewajibkan ruang kursi roda untuk kereta.
MRT-3 membentang 17 kilometer dari North Ave. di Kota Quezon ke Taft Ave. di Kota Pasay. Jalur kereta tersebut saat ini memiliki armada sebanyak 73 kereta dari Republik Ceko. – Rappler.com