Pesawat Hercules jatuh di Medan
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Jumlah penumpang pesawat Hercules yang jatuh di Medan masih simpang siur, namun sejauh ini yang kita ketahui.
JAKARTA, Indonesia – Pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara (TNI) jatuh pada Selasa 30 Juni di Simpang Sima Lingkar, Medan, Sumatera Utara.
Berikut kronologi kejadiannya:
Selasa 30 Juni pukul 11:48 WIB Pesawat lepas landas dari Medan. “Pesawat terbang lepas landas pada pukul 11:48 WIB, saat hendak dipindahkan ke APP Medan, pilot meminta RTB (kembali ke pangkalan),” kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, JA Barata. “Pesawat kemudian tiba-tiba berbelok ke kanan jatuh.”
Selasa 30 Juni pukul 12:08 WIB Pesawat ini dikemudikan oleh Kapten Sandi Permana jatuh dua menit setelah lepas landas. “Sebenarnya pesawat itu baru lepas landas 2 menit dari Bandara Polonia Medan,” kata Panglima TNI Puspen Fuad. Hingga saat ini penyebab kecelakaan tersebut belum diketahui. “Kami masih belum tahu kapan pesawat itu terbakar lepas landas atau mendarat, kami juga mencari informasi lebih lanjut tentang pilotnya,” kata Kepala Informasi dan Dokumentasi Lanud Abdul Rachman Saleh, Letkol. Sutrisno, kata.
Dibuat di Amerika Serikat pada tahun 1964 dengan mesin turboprop, pesawat ini berasal dari Skuadron 32 di Lapangan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang.
Rabu, 1 Juli 14:00 Evakuasi selesai. 141 kantong jenazah dibawa ke RS Haji Adam Malik. Jumlah korban masih belum diketahui secara pasti, sebab selain penumpang pesawat, ada juga korban yang berada di darat.
Menurut Kepala Staf TNI AU Marsekal Agus Supriatna, pesawat Hercules jatuh misi penerbangan umum operasi rutin, atau dalam istilah militer, pengangkutan udara, di mana pesawat mencapai daerah terpencil dan mengangkut personel dari satu lapangan terbang ke lapangan terbang lainnya.
Ini rute penerbangan yang seharusnya dilewati pesawat Hercules:
Senin, 29 Juni 2015 09:00 WIB berangkat dari Lanud TNI AU Abdulrachman Saleh Malang – bermalam di Lanud TNI AU Halim Perdana Kusuma Jakarta.
Selasa, 30 Juni 2015 : Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma Jakarta – Pangkalan TNI AU Rusmin Nurjadin Pekanbaru – Dumai – Pangkalan TNI AU Suwondo Medan kemudian mengalami kecelakaan sebelum menuju Tanjung Pinang – Ranai – Pangkalan TNI AU Supandio Pontianak.
Rabu, 1 Juli 2015 : Lanud TNI AU Supandio Pontianak – Ranai – Tanjung Pinang – Lanud TNI AU Suwondo Medan – Dumai – Lanud TNI AU Rusmin Nurjadin – Lanud TNI AU Halim Perdana Kusuma Jakarta.
Kamis 2 Juli 2015 : Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma Jakarta – Lanud TNI Au Abdulrachman Saleh Malang.
113 oranyeg berada di dalam pesawat, termasuk 101 penumpang dan 12 awak kapal, menurut KSAU Agus Supriatna.
(VIDEO: Evakuasi korban pesawat Hercules)
Jatuhnya Hercules TNI AU bukan kali pertama terjadi. Pada tanggal 20 Mei 2009, Hercules C-130 milik TNI AU jatuh di Magetan. Korban tewas berjumlah 100 orang, termasuk warga sipil yang berada di dalam pesawat tersebut.
—Rappler.com
Baca juga:
Rute yang diambil dan akan diambil oleh pesawat Hercules
Penumpang Hercules berjumlah 113 orang
Pesawat yang berusia lebih dari 30 tahun harus dilarang terbang
Video: Evakuasi korban pesawat Hercules hingga Rabu 1 Juli