• October 5, 2024
Sizzlin’ Steak buatan sendiri memasuki Vietnam

Sizzlin’ Steak buatan sendiri memasuki Vietnam

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Max’s Group menandatangani perjanjian pengembangan untuk membangun setidaknya 10 gerai Sizzlin’ Steak di Vietnam dalam 5 tahun ke depan

MANILA, Filipina – Jaringan restoran Max’s Group, Incorporated (MGI) bersiap membawa merek restoran lokal lainnya, Sizzlin’ Steak, ke pasar internasional.

Dalam keterbukaan informasi di bursa, Max’s Group menyatakan pihaknya baru saja menandatangani perjanjian pengembangan dengan L Concepts Limited (L Concepts) untuk membangun minimal 10 gerai Sizzlin’ Steak di Vietnam dalam kurun waktu 5 tahun ke depan.

Sizzlin’ Steak saat ini mengoperasikan 10 cabang di Metro Manila.

L Concepts, pemain baru di bidang makanan dan minuman, adalah anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh The Longfort Group, yang memiliki dan mengoperasikan berbagai bisnis di seluruh rantai nilai industri makanan dan minuman di Asia, termasuk pengemasan makanan, produksi minuman kaleng, dan produk susu.

“Kami merasa terhormat dapat bermitra dengan MGI dan berharap dapat menghadirkan pengalaman Sizzlin’ Steak ke Vietnam guna menghadirkan pengalaman pelanggan terbaik bagi konsumen Vietnam,” kata TW Pang, CEO The Longfort Group.

“Kami percaya bahwa konsumen Vietnam yang semakin cerdas membutuhkan produk dan layanan F&B (makanan dan minuman) berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, dan bahwa Vietnam menawarkan peluang pertumbuhan yang luar biasa bagi mereka yang ingin menguasai sektor ini,” tambah Pang.

Untuk mendapatkan dukungan

Ekspansi jaringan restoran ini ke luar negeri terus mendapat dukungan karena mereka bertujuan untuk mengekspor merek-merek utama mereka ke luar Filipina melalui operator waralaba yang strategis.

“Kami sangat senang dapat bermitra dengan L Concepts mengingat kredibilitas mereka yang kuat dan sejarah kesuksesan yang panjang. Kami sangat bersemangat untuk memperkenalkan penawaran effervescent kami ke pasar Vietnam,” kata Presiden dan CEO Max’s Group, Robert Trota.

“Seiring dengan terbentuknya pasar-pasar baru dan momentum yang terbangun dalam beberapa tahun ke depan, kami berharap porsi internasional dari bisnis kami akan menjadi kontributor yang signifikan terhadap penjualan di seluruh sistem dan laba kami,” tambah Trota.

Ini merupakan perjanjian pengembangan ketiga yang ditandatangani Max’s Group pada tahun 2015. Rencana juga sedang dilakukan untuk mendirikan toko percontohan di AS.

Jaringan restoran tersebut sebelumnya menandatangani perjanjian untuk membangun 15 restoran Yellow Cab dalam waktu 10 tahun di Arab Saudi, dan 10 cabang Yellow Cab lainnya dalam waktu 5 tahun di Uni Emirat Arab.

Perusahaan berharap untuk lebih memperluas jaringan tokonya yang luas dengan setidaknya 200 gerai di pasar internasional pada tahun 2020. – Rappler.com

judi bola online