Sumatera Barat: 6 Tempat Teratas yang Wajib Dilihat
- keren989
- 0
Dari tebing granit yang menjulang tinggi dan pantai yang ditumbuhi pohon palem, hingga istana bersejarah dan prestasi arsitektur, Sumatera Barat memiliki semuanya
Sumatera Barat di Indonesia memiliki semuanya. Mulai dari dataran tinggi vulkanik dan danau biru jernih, hingga gua-gua tersembunyi dan pantai-pantai yang ditumbuhi pohon palem, belum lagi kuliner lezat dan situs warisan budaya yang kaya akan sejarah.
Dengan banyaknya pilihan, sulit untuk memilih titik awal, apalagi memetakan jalannya. Untuk membantu Anda memilih salah satu, atau jika jadwal Anda padat dan hanya dapat mengunjungi beberapa tempat, berikut adalah daftar 6 tempat favorit saya saat menjelajahi provinsi:
1. Lembah Harau
Lembah Harau adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang ingin menjauh dari kota dan segera terhubung kembali dengan alam. Ngarai yang sering diabaikan ini diberkati dengan sawah hijau subur dan dikelilingi tebing granit yang menjulang tinggi. Ke mana pun Anda memandang, Anda akan diingatkan bahwa Anda sedang berada di kaki bukit hutan hujan hijau zamrud. Lembah ini adalah rumah bagi beberapa air terjun indah yang tingginya berkisar antara 80 hingga 300 meter. Beberapa air terjun berkabut terletak terpencil dan terpencil, jadi jika Anda mengatur waktu perjalanan dengan tepat, Anda akan menikmati semuanya sendiri.
Jika Anda mencari udara segar, angin sejuk, dan ketenangan yang hadir dengan alam, pastikan meluangkan beberapa hari untuk menjelajahi semua yang ditawarkan Harau. Lupakan kesibukan kota besar. Nikmati suara burung eksotis, owa, dan kera yang berceloteh tinggi di puncak pohon. Harimau Sumatera yang sulit ditangkap, dimana hanya 350 ekor yang masih ada di alam liar, berkeliaran di Sumatera Barat dan masih terlihat dari waktu ke waktu. Jika ada, Anda mungkin beruntung melihat jejak kaki di lumpur.
2. Danau Maninjau
Dianggap sebagai salah satu tempat paling damai di seluruh Indonesia, Danau Maninjau layak untuk dikunjungi. Danau ini terletak di kawah gunung berapi di dataran tinggi pegunungan, sekitar 461 meter di atas permukaan laut, dan menawarkan kedamaian dan ketenangan seperti yang digambarkan dalam kartu pos. Danau ini di semua sisinya dikelilingi oleh pegunungan batu giok yang landai dan perbukitan, menjadikan tempat ini tempat liburan yang sempurna bagi para pemalas.
Terdapat lebih dari 20 penerbangan sehari dari Jakarta ke ibu kota provinsi, Padang, dengan harga tiket pulang pergi mulai dari Rp500.000 ($41)
Cara tercepat menuju Danau Maninjau adalah naik mobil dari Padang ke Bukittinggi. Berkendara menuruni bukit dan berjalan-jalan di sekitar Kelok 44 yang terkenal. Kencangkan sabuk pengaman karena jalannya memiliki tikungan tajam, tidak jauh berbeda dengan beberapa balapan Formula Satu yang menantang trek. Dari sinilah nama jalan tersebut berasal – berbelok berarti berbelok. Namun jangan biarkan liku-liku tersebut merenggut pemandangan tak terlupakan tersebut. Luangkan waktu untuk berhenti sesekali untuk mengamati latar belakang.
Saat liku-liku Kelok 44 mulai melelahkan, singgahlah di salah satu penjual makanan kecil di sepanjang jalan untuk menikmati secangkir kopi buatan lokal dan donat lokal dengan jumlah gula bubuk yang pas. Luangkan waktu sejenak untuk merasakan ketenangan tempat itu. Pemandangan yang indah, sejuknya angin sepoi-sepoi, serta suasana damai tidak akan ada gunanya jika Anda tidak bersantai.
3. Pantai Air Manis
Jika Anda mencari pantai, kunjungi Air Manis (yang berarti Air Manis). Menjadi favorit di kalangan penduduk setempat, pantai ini dikaitkan dengan legenda dan pengetahuan “Malin Kundang”, sebuah cerita rakyat yang dijalin seputar tokoh utama yang dikutuk oleh ibunya dan diubah menjadi batu karena ketidaktaatannya. Di pinggir pantai masyarakat dapat melihat batu Malin Kundang dan beberapa lainnya yang melambangkan peralatan dari kapalnya. Legenda ini adalah salah satu legenda paling terkenal di Indonesia, yang mengingatkan anak-anak untuk mendengarkan ibu mereka dan tidak pernah lupa dari mana kita berasal, tidak peduli seberapa kaya dan suksesnya kita.
Air Manis adalah ibu kota paralayang tidak resmi di Sumatera Barat. Dari puncak bukit, para amatir dan ahli terbang dan menikmati pemandangan perbukitan yang menakjubkan dan pantai yang tak berujung.
4. Belok Sembilan
Penduduk setempat bangga dengan prestasi arsitektur yang luar biasa ini! Terletak di Kabupaten Lima Puluh, Kelok Sembilan (Flyover Nine) sudah lama menjadi tempat singgah dan berfoto yang digemari wisatawan. Banyak ruang tamu di Indonesia, baik di Jawa, Sulawesi atau Flores, dihiasi dengan foto keluarga berbingkai yang diambil dari jembatan layang, yang menawarkan pemandangan pegunungan dan lembah yang menawan.
5. Istana Baso Pagaruyung
Bagi mereka yang ingin merangkul budaya lokal dan menjelajahi situs warisan, Istana Baso Pagaruyung dirancang secara tradisional rumah gadang gaya orang Minang, adalah suatu keharusan. Istana Baso Pagaruyung (istana artinya istana) dulunya merupakan istana kerajaan yang menampung Kerajaan Pagaruyung. Permata budaya ini kini menjadi tujuan wisata yang wajib dikunjungi.
Saat memasuki kompleks, Anda akan merasakan kemegahan istana. Merupakan rumah bagi taman yang semarak dan subur, kompleks ini adalah tempat yang sempurna untuk keluarga dengan anak kecil yang suka berlarian sementara orang tua menyelami sejarah dan adat istiadat setempat.
6. Menara jam
Jam setinggi 26 meter ini merupakan batu ujian budaya Bukittinggi. Dibangun pada tahun 1826, jam ikonik ini merupakan hadiah dari Ratu Belanda kepada sekretaris kota. Penduduk setempat bersikeras bahwa jam tersebut adalah saudara kembar Big Ben di London!
Penduduk lokal dan wisatawan suka mengajak keluarga dan teman mereka ke alun-alun untuk bermain di bawah naungan menara lonceng. Sangat mudah untuk melewatkan satu hari di alun-alun, bersantai di rumput hijau, menikmati minuman dingin dan menyaksikan dunia berlalu.
Bagian terbaiknya adalah menuju Sumatera Barat sangat mudah. Terdapat lebih dari 20 penerbangan sehari dari Jakarta ke ibu kota provinsi, Padang, dengan harga tiket pulang pergi mulai dari Rp500.000 ($41). – Rappler.com
Seorang traveler Indonesia, penyelam scuba dan blogger perjalanan, Nila Tanzil telah melakukan perjalanan solo ke 28 negara di seluruh dunia. Dia senang mencoba pengalaman baru, memahami budaya lokal dan mengenal masyarakat lokal selama perjalanannya. Ia juga seorang advokat pendidikan dengan misi menumbuhkan minat membaca anak-anak melalui inisiatifnya di Indonesia yang disebut Taman Bacaan Pelangi (Taman Bacaan Pelangi) yang membangun perpustakaan anak di pelosok Indonesia Timur. Ikuti dia di Twitter @nilatanzil.