The wRap Indonesia: 3 Desember. 2014
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Mantan walikota Blitar kemungkinan menjadi wakil gubernur baru Jakarta, tukang parkir pertama di Jakarta dapat penghasilan $25k per bulan, video tabrak lari menjadi viral, dan masih banyak lagi
JAKARTA, Indonesia – Siapa calon wakil gubernur Jakarta dan video tabrak lari mengejutkan yang menjadi viral ada dalam rangkaian cerita kami dari Indonesia beberapa hari terakhir.
1. Mega menyetujui: Ahok memilih mantan Wali Kota Blitar sebagai wakilnya
Permainan menebak siapa yang akan mengisi posisi orang nomor dua di Jakarta hampir berakhir karena Ketua Umum PDI-P Megawati Sukarnoputri dilaporkan menyetujui pilihan Gubernur Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama: Mantan Wali Kota Blitar Djarot Syaiful Hidayat. Meskipun tidak sesuai prediksi awal bahwa Ahok akan memilih pejabat karir Sarwo Handayani, Djarot adalah pilihan yang menarik karena ia juga pernah dinobatkan oleh majalah Tempo sebagai salah satu pemimpin daerah terbaik. “Senang, Ibu Mega memberi persetujuan kepada Pak Djarot,” kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Selasa, 2 Desember. Meskipun Ahok bukan anggota PDI-P dan telah dikritik karena meminta persetujuan Megawati mengenai hal ini, para analis mengatakan bahwa ia memerlukan dukungan partai tersebut karena ia menghadapi oposisi yang tidak kooperatif. dewan kota setempat.
2. Anggota Gerindra ditangkap karena korupsi, membuat marah Prabowo
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa ditangkap Anggota Partai Gerindra dan pejabat daerah di Bangkalan, Jawa Timur, karena korupsi, marah Ketua Partai, Prabowo Subianto. Pensiunan jenderal dan mantan calon presiden itu mengatakan di Twitter bahwa tidak ada tempat bagi koruptor di partainya. “Lebih baik anggotanya 100 orang saja, tapi semuanya jujur dan pro rakyat, daripada banyak anggota yang korup,” cuitnya. Adnan Pandu Praja, Wakil Ketua KPK ungkapnya dalam konferensi pers Selasa bahwa Fuad Amin ditangkap di rumahnya pada Senin malam dan dibawa ke Gedung KPK di Jakarta untuk dimintai keterangan.
Setiap kader @Gerindra mereka yang korup, saya akan segera memecat mereka. Saya juga akan mengevaluasi pembinaan partai terhadap yang bersangkutan. @antox_idris
—Prabowo Subianto (@Prabowo08) 2 Desember 2014
3. Jakarta menghasilkan hampir $25rb setiap bulan dari meteran parkir baru
Meteran parkir otomatis pertama di Jakarta telah terbukti membuahkan hasil dalam 3 bulan pengoperasiannya. Sebelas meteran parkir otomatis yang dipasang di sepanjang Jalan Agus Salim (sebelumnya dikenal sebagai Jalan Sabang) di Jakarta Pusat membebankan biaya kepada pengendara hingga Rp5.000 ($0,40) per jam. Dulu Rp3.000 dari tukang parkir informal. Dalam beberapa minggu pertama, meteran tersebut mengumpulkan sekitar Rp6 juta ($490) per hari, namun secara bertahap meningkat menjadi sekitar Rp10 juta. “Secara keseluruhan dalam sebulan, meteran parkir di Jalan Sabang terkumpul sekitar Rp300 juta,” kata Sunardi Sinaga, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, menurut BeritaJakarta.com. Namun dengan rekonstruksi trotoar yang sedang berlangsung, ia memperkirakan jumlahnya bisa berlipat ganda.
4. Perusahaan gas asing Shell dan Total mendapat keuntungan dari kenaikan harga bahan bakar
Perusahaan minyak swasta Shell dan Total tampaknya mendapat manfaat dari keputusan pemerintah menaikkan harga bahan bakar bersubsidi pada 18 November. Meskipun belum ada angka resmi, bukti anekdotal menunjukkan hal yang sama. “Jumat kemarin rasanya seperti bekerja di SPBU Pertamina. Antreannya panjang sekali hingga meluber ke jalanan,” kata Iis Wulandari, petugas SPBU Total di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan. Dia bilang Tempo.co pelanggan mereka meningkat dua kali lipat.
Ahmad Fuad, pemilik SPBU Total di Jalan Jenderal Sudirman, Tangsel, Banten, juga mengatakan jpnn.com mereka biasanya hanya menjual 700 liter sehari. “Kami sekarang menjual 1.500 hingga 2.000 liter per hari.” SPBU Shell di Jalan Raya Serpong, Banten juga mencatatkan peningkatan penjualan dari 6.000 menjadi 9.000 liter per hari.
5. Video tabrak lari viral untuk mencari pelakunya
Fathkun Nadjib, 50 tahun, dan kedua anaknya melihat pengendara bermasalah pada Minggu dini hari di sekitar kilometer 97 Tol Cipularang, mereka berhenti untuk membantu. Tiba-tiba sebuah mobil yang melaju kencang menabrak Fathkun yang sedang berdiri di dekat lintasan mobil yang sedang bergerak. Aksi tabrak lari itu terekam dalam video, termasuk gambar Fathkun yang tergeletak tak sadarkan diri di tanah sambil berteriak: “Pak… Bapak, ya Tuhan, tolong…” Grafik berdurasi 55 detik video Telah dilihat dan dibagikan beberapa kali dalam upaya menemukan pengemudi yang menabrak Fathkun, namun kejadian tersebut terjadi begitu cepat sehingga pelat nomornya tidak dapat diidentifikasi. Polisi setempat mengatakan mereka sedang menyelidiki masalah ini.—Rappler.com