• October 7, 2024
D​OH mengenai wabah campak di Disneyland: Bukan salah satu negara

D​OH mengenai wabah campak di Disneyland: Bukan salah satu negara

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Para pejabat kesehatan Filipina mengatakan meskipun wabah ini “mungkin ada hubungannya dengan Filipina”, hal ini tidak berarti bahwa kasus pertama terjadi pada orang Filipina.

MANILA, Filipina – Genotipe wabah campak yang terjadi baru-baru ini yang terkait dengan Disneyland di Kalifornia, AS, mungkin “berhubungan dengan Filipina”, namun wabah ini bukan kesalahan satu negara saja, kata Janette Garin, Penjabat Menteri Kesehatan.

“Itu multifaktor… Kalau bicara kemungkinan terjadinya wabah karena virus, ada dua faktornya: sumber dan kerentanan masyarakat,” ujarnya, Jumat, 20 Februari.

Ilmuwan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) baru-baru ini mengidentifikasi wabah campak yang baru-baru ini terjadi di Amerika Serikat sama dengan jenis virus yang menyebabkan wabah besar di Filipina pada tahun 2014.

Filipina mengalami peningkatan kasus campak pada awal tahun 2014. Pada bulan Agustus 2014, Departemen Kesehatan mengakui bahwa Filipina telah “mengekspor” penyakit yang sangat menular ini ke negara-negara seperti Amerika Serikat, Jepang, Australia dan Singapura.

Namun Garin mengatakan departemen kesehatan bertindak “agresif”.

“Yang penting adalah seluruh dunia dapat melihat bahwa kami meresponsnya, dan kemudian kami bekerja sama,” katanya. Filipina sendiri ingin mencapai status bebas campak pada tahun 2017.

Juru bicara Departemen Kesehatan Lyndon Lee Suy menjelaskan bahwa meskipun genotipe tersebut “terkait dengan Filipina”, hal ini tidak berarti bahwa kasus pertama wabah campak Disneyland terjadi pada orang Filipina.

Dia senada dengan pejabat CDC, yang mengatakan bahwa jenis virus campak juga telah diidentifikasi di 14 negara lain dan setidaknya 6 negara bagian AS dalam 6 bulan terakhir yang tidak terkait dengan wabah saat ini. (MEMBACA: Wabah campak Disney menyebar ke lebih banyak negara bagian AS, Meksiko)

“Jika wabah terjadi di AS, kemungkinan besar cakupan imunisasi, terutama dosis kedua (vaksin campak, gondok, dan rubella) yang diberikan pada usia 9 bulan, belum diberikan. Atau banyak yang tidak bisa divaksinasi,” kata Garin dalam bahasa campuran Inggris dan Filipina.

CDC melaporkan bahwa dari 28 Desember 2014 hingga 13 Februari 2015, 125 orang dari 7 negara bagian AS menjadi bagian dari wabah campak yang terkait dengan Disneyland.

Garin mengatakan mereka akan mempertimbangkan untuk terus melacak orang yang menjadi asal muasal wabah tersebut. – Rappler.com

Keluaran SDY