• December 7, 2024
Netizen bereaksi positif terhadap sampul Republika yang ‘smoky’

Netizen bereaksi positif terhadap sampul Republika yang ‘smoky’

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

‘Saat tertutup asap, semua berita menjadi sulit dibaca’

JAKARTA, Indonesia — Hari ini, Kamis, 8 Oktober, ada yang unik di halaman depan Harian Republika. Gambar dan judulnya sengaja diburamkan, seolah-olah tertutup kabut asap.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian Republika terhadap bencana kabut asap yang terus terjadi di Provinsi Sumatera, khususnya Riau, bahkan sejak era Orde Baru.

“Kami ingin membangun rasa empati di masyarakat, untuk merasakan dampak asap, meski hanya secara virtual,” kata editor harian Republika, Nasihin Masha, kepada Rappler, Kamis.

Diakui Nasihin, selama tiga hari Republika fokus memberitakan fakta terkait rokok.

“Sejak menutupi Kedua orang tersebut mulai memperhatikan 9 anak yang memakai masker. “Puncaknya hari ini, membawa asap ke dalam hidup kita,” ujarnya.

//

Salah satu headline yang “tertutup” asap di halaman depan Republika berjudul Harga solar turun,seolah menunjukkan kepada pemerintah Indonesia untuk bertindak cepat dan tegas melawan kabut asap.

Kemarin, Rabu 7 Oktober, pemerintah mengumumkan paket kebijakan ekonomi jilid 3. Dengan meliput pemberitaan tersebut, Republika seolah mewanti-wanti pemerintah agar lebih memperhatikan keselamatan masyarakat terdampak kabut asap di Sumatera dan Kalimantan.

Garis di bagian bawah foto berbunyi: “Saat tertutup asap, semua berita menjadi sulit dibaca.”

Langkah ini menuai pujian dari berbagai kalangan.

Presenter sekaligus komedian Pandji Pragiwaksono berkomentar di halaman depan Republika hari ini.

Novelis Asma Nadia mengaku terinspirasi dari Republika dan mengubah foto profilnya.

Anggota DPR RI sekaligus mantan pembaca berita Metro TV Meutya Hafid pun mengungkapkan kekagumannya atas tindakan Republika.

Tak ketinggalan, liputan Republika juga direspon positif oleh masyarakat.

Nasihin kepada Rappler menyampaikan harapannya agar masyarakat Indonesia, khususnya di Pulau Jawa sebagai pusat perekonomian dan pemerintahan, juga mewaspadai dampak bencana kabut asap yang tiada henti.

Alhamdulillah, selain reaksi apresiasi, juga terjadi gaung gerakan sosial. Inilah yang kami harapkan. “Kalau semua media bisa mencontohnya, itu sangat bagus,” kata Nasihin.

Bagaimana reaksi Anda? Apakah Anda juga mengapresiasi langkah Republika?—Rappler.com

BACA JUGA:


akun slot demo