• December 8, 2024

DOE menetapkan ketentuan lelang untuk kompleks panas bumi Leyte

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Menteri Energi Carlos Petilla mengawasi lelang hak pengelolaan pembangkit listrik tenaga panas bumi sebesar 640 MW di Leyte, tempat ia pernah menjabat sebagai gubernur.

MANILA, Filipina – Persyaratan penawaran untuk Kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Leyte Terpadu berkapasitas 640 megawatt (MW), yang dianggap sebagai ladang uap basah terbesar di dunia, telah berakhir.

Yang dipertaruhkan adalah kontrak sebagai pengelola produsen listrik independen (IPPA) atas kapasitas kontrak raksasa panas bumi yang berada di jantung cadangan panas bumi di provinsi Leyte.

Di antara mereka yang terlibat dalam penetapan persyaratan lelang adalah Menteri Energi Carlos Jericho Petilla, mantan gubernur Leyte. Petilla, yang mengambil alih portofolio energi pada bulan Oktober 2012, menjabat sebagai wakil ketua Power Sector Assets and Liabilities Management Corp. (PSALM), yang mengawasi privatisasi berbagai sektor sektor ketenagalistrikan.

Pada Kamis, 7 Maret, Petilla mengatakan kontrak IPPA untuk kompleks pembangkit listrik tenaga panas bumi yang akan dilelang dirancang untuk memungkinkan industri, koperasi listrik, dan pembangkit listrik besar untuk berpartisipasi.

Lelang hak pengelolaan kompleks berkapasitas 640 MW tersebut akan dibagi menjadi:

  • 240 MW, satu kontrak
  • 400 MW dengan masing-masing 1 MW per kontrak

“Kami sedang mencari satu megawatt per kontrak. Kami berencana menawarkan 240 MW dalam jumlah besar, lalu sisanya akan menjadi satu megawatt,” kata Petilla kepada wartawan.

“Yang pasti, perusahaan distribusi bisa menawar. Bahkan, PASAR (Philippine Associated Smelting and Refining Corp.) bisa mengajukan penawaran. Pengguna akhir bisa menawar,” tambahnya.

Sebelumnya, pemerintah mempertimbangkan menawarkan kapasitas sebesar 384 MW dan 255 MW per kontrak.

Kompleks, penawar

Energy Development Corp yang dipimpin Lopez. (EDC) saat ini mengoperasikan Kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Leyte Terpadu.

Kompleks Unified Leyte terdiri dari 4 sumur produksi:

Wilayahnya meliputi Kota Ormoc dan Kota Kananga di Leyte Barat.

Yang sebelumnya menyatakan minatnya untuk mengikuti lelang adalah

  • Grup Ayala
  • Aboitiz Power Corp.
  • Pasifika Inc. dari kelompok Romero
  • First Gen Corp., perusahaan induk dari Energy Development Corp.

Petilla sebelumnya mengatakan tawaran untuk Unified Leyte bisa dilakukan pada Mei atau Juni 2013. – Rappler.com

Angka Keluar Hk