The wRap Indonesia: 6 Januari 2015
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Berita terbaru tentang AirAsia QZ8501, penggerebekan narkoba besar-besaran yang melibatkan 800kg sabu, mengabarkan bahwa aktor Indonesia akan muncul di film baru Star Wars, dan banyak lagi
JAKARTA, Indonesia – Kabar terbaru tentang AirAsia QZ8501 dan penggerebekan narkoba besar-besaran yang menghasilkan 800 kilogram sabu menjadi pembuka cerita kami dari Indonesia.
1. Siapa yang memberi izin kepada AirAsia Indonesia untuk terbang dari Surabaya pada hari Minggu?
Setelah beredar kabar bahwa AirAsia Indonesia hanya diperbolehkan menerbangi rute Surabaya-Singapura pada hari Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu, Kementerian Perhubungan kini mendalami bagaimana maskapai tersebut mendapat izin terbang pada Minggu 28 Desember – tanggal naas AirAsia. QZ8501 lepas landas. Namun, Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) mengatakan catatannya menunjukkan bahwa AirAsia memiliki izin untuk terbang dan mendarat di Bandara Changi pada hari Minggu. Pejabat transportasi mencurigai “memperbaiki” terlibat, tapi mereka juga mengatakan maskapai lain bisa saja melakukan pelanggaran izin yang sama. Baca laporan lengkap Rappler dalam Bahasa Indonesia di sini.
2. Sindikat narkoba internasional tertangkap di Jakarta dengan 800 kg sabu
Dalam salah satu penggerebekan narkoba terbesar di Asia Tenggara, Badan Narkotika Nasional Indonesia mengumumkan pada hari Senin, 5 Januari, penangkapan 9 anggota sindikat narkoba internasional di Jakarta Barat – 4 warga Tiongkok, 4 warga Indonesia, dan 1 warga Malaysia. Kelompok tersebut termasuk Wong Ching Ping, warga negara Tiongkok berusia 40 tahun, yang dikatakan dicari di 7 negara, termasuk Filipina dan Amerika Serikat. Polisi juga menyita 800 kilogram sabu dari kelompok tersebut, yang disamarkan dalam kemasan kopi merek Tiongkok, yang menurut mereka bernilai Rp1,6 triliun ($126 juta). Laporan lengkap Rappler dalam Bahasa Indonesia ada di sini.
3. Aktor Indonesia dari ‘The Raid’ dikabarkan telah membintangi film baru Star Wars
Dunia online Indonesia dihebohkan dengan berita-berita yang dibintangi film-film dengan rating tinggi Invasi Dan Serangan 2 berperan dalam film Star Wars baru yang sangat dinantikan. Situs berita film Berkedut menulis bahwa itu mengajarkan Trio artis utama dari film Gareth Evans – pemeran utama Iko Uwais, Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman – akan tampil di Star Wars: Episode VII – Kekuatan Bangkityang disutradarai oleh JJ Abrams. Invasi dan sekuelnya menampilkan seni bela diri Indonesia seni bela diri, dan laporan mengatakan untuk itulah ketiga bintang itu dipilih. Namun ketika Rappler menghubungi manajer Iko, yang dia katakan hanyalah, “tidak ada komentar,” yang sering kali berarti “ini ada benarnya, tapi kami belum bisa memastikan atau menyangkalnya.” Dia membenarkan bahwa Iko sedang mengerjakan proyek Hollywood lainnya.
4. Gunung Soputan meletus, namun belum perlu dilakukan evakuasi
Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Tenggara, meletus sekitar pukul 02.47 pada Selasa, 6 Januari, namun tidak menimbulkan ancaman langsung bagi manusia, menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Gunung berapi tersebut masih berada pada level waspada 3 dan zona eksklusi 6 kilometer dari puncak telah ditetapkan, namun juru bicara BNPB mengatakan media kondisi tetap normal dan aktivitas dapat dilakukan seperti biasa.
5. Pengadilan Bantul memutuskan pengguna Facebook ‘tidak bersalah’ atas pencemaran nama baik online
Pengguna Facebook Ervani Emi Handayani (29) menangis ketika Pengadilan Negeri Bantul pada Senin memutuskan dia tidak bersalah atas pencemaran nama baik, Pos Jakarta dilaporkan. Namun dia mungkin akan lebih berhati-hati dengan apa yang dia posting di Facebook dan saluran media sosial lainnya mulai sekarang. Cobaan berat yang dialami Ervani dimulai ketika dia mengunggah komentar di Facebook yang mengkritik atasan suaminya karena memecatnya. Pengawas kemudian melaporkannya ke polisi karena pencemaran nama baik, dan dia kemudian didakwa dan ditahan selama seminggu berdasarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) tahun 2008 yang kontroversial. Kasus ini merupakan salah satu contoh mengapa para aktivis menyerukan pencabutan atau amandemen undang-undang tersebut. – Rappler.com